A.
Pengertian
Psikoterapi
Menurut Atkinson, dkk (dalam Riyanti
dan Prabowo, 1998) psikoterapi adalah
perawatan dan penyembuhan terhadap gangguan dan penyakit jiwa dengan cara yang
lebih psikologis daripada fisiologis maupun biologis. Istilah ini mencakup
beberapa macam teknik yang kesemuanya itu dimaksudkan untuk membantu individu
yang emosinya terganggu, sehingga mereka dapat mengembangkan cara yang lebih
bermanfaat dalam menghadapi orang lain. terdapat beberapa perbedaan teknik yang
digunakan di dalam psikoterapi. Meski demikian, teknik-teknik dalam psikoterapi
kebanyakan memiliki ciri yang sama, yaitu adanya komunikasi antara klien (penderita) dengan terapis. Klien didorong untuk dapat
mengungkapkan rasa takut, emosi dan pengalaman-pengalamannya yang tidak
menyenangkan secara bebas tanpa ada rasa takut dan malu dicemooh oleh
terapisnya. Di lain pihak, seorang terapis juga harus memiliki simpati dan
empati, serta mencoba membantu klien mengembangkan cara efektif untuk menangani
masalahnya.
B.
Tujuan
Psikoterapi
Corey (1991) merumuskan tujuan
psikoterapi pada usaha memberikan rasa aman, bebas, agar klien mengeksplorasi
diri dengan enak, sehingga ia bisa mengenali hal-hal yang mencegah
pertumbuhannya dan bisa mengalami aspek-aspek pada dirinya yang sebelumnya ditolak
atau terhambat. Psikoterapi memusatkan perhatian untuk membantu pasien
mengadakan perubahan-perubahan behavioral, kognitif dan emosional serta
membantunya supaya menjalani kehidupan yang lebih penuh perasaan. Psikoterapi
mungkin diarahkan pada salah satu atau semua ciri dari fungsi psikologis
ini.
Menurut
Psikodinamika tujuan
psikoterapi adalah membuat sesuatu yang tidak sadar menjadi disadari. Membantu
klien menghidupkan kembali pengalaman-penngalaman yang lampau dan bekerja melalui
konflik-konflik yang ditekan melalui pemahaman intelektual. Tujuan
psikoterapi dalam pandangan rogerian adalah untuk memberikan jalan terhadap potensi
yang dimiliki seseorang agar menemukan sendiri arahnya
secara wajar, menemukan dirinya sendiri yang nyata atau ideal, mengeksplorasi emosi
yang majemuk member jalan bagi pertumbuhan dirinya yang unik.
Pendekatan eksistensial
humanistic merumuskan tujuan psikoterapi sebagai proses untuk
menemukan arti dan melakukan tindakan, menyadarkan hal-hal yang asasi pada
manusia tentang pemilihan, keterlibatan diri dan kecemasan serta mengembangkan
aspek aspek dalam dirinya agar mencapai kematangan.
Pendekatan behavioristik menjelaskan
bahwa psikoterapi bertujuan secara umumuntuk menghilangkan perilaku yang tidak
sesuai dan mempelajari perilaku yang efektif. Dengan kata lain menghilangkan
kesalahan dalam belajar dan berperilaku serta untuk mengganti dengan pola-pola
perilaku yang lebih sesuai.
Sedangkan pendekatan gestalt
merumuskan tujuannya agar seseorang lebih menyadari kehidupannya dan
bertanggung jawab terhadap arah kehidupan seseorang.
Pendekatan terapi realitas (kognitif)
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan seseorang tanpa campur tangan orang lain
agar mampu menentukan keputusan yang bertanggung jawab dan untuk bertindak
untuk menyadari akibat yang akan terjadi.
Psikoterapi yang lengkap menurut
Lewis R. Wolberg mampu mencapai tujuan untuk:
-
Mengubah, menghilangkan atau menurunkan gejala-gejala
yang ada,
-
Memperbaiki tingkah laku yang rusak,
-
Meningkatkan pertumbuhan serta perkemangan
kepribadian yang positif.
C. Unsur Psikoterapi
Masserman
(dalam Mujib, 2002) melaporkan delapan ‘parameter pengaruh’ dasar yang mencakup
unsur-unsur lazim pada semua jenis psikoterapi, yaitu:
1.
Peran sosial (martabat)
2.
Hubungan psikoterapeutik
3.
Seorang terapis mendengarkan dengan penuh perhatian
4.
Psikoterapi sebagai kesempatan untuk belajar kembali
5.
Menurut Korchin kepercayaan terhadap tindakan terapis
sangat dibutuhkan agar menghasilkan kondisi-kondisi untuk belajar kembali.
6.
Motivasi, kepercayaan dan harapan
7.
Kepercayaan merupakan hal yang penting dalam
psikoterapi
8.
Hak
9.
Retrospeksi
10. Reduksi
11. Rehabilitasi
Daftar
Pustaka:
Gunarsah, Singgih D. (2007). Konseling dan Psikoterapi. Jakarta: PT
BPK Gunung Mulia.
Riyanti dan Prabowo. (1998). Psikologi Umum 2. Universitas Gunadarma.
http://www.academia.edu/4892614/A
(Diakses pada tanggal 22 Maret pukul 20.00 WIB)
http://winieindriawati.blogspot.com/2013/03/tugas-individu-psikoterapi.html
(Diakses pada tanggal 22 Maret
pukul 20.00 WIB)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar